Omong-Omong Sastra Sumatera Utara adalah wadah tempat berdiskusinya para sastrawan Sumatera Utara Khususnya. Usiannya yang hampir mencapai 40 tahun menjadikannya sebagai wadah bersilaturahmi, berdiskusi dan berkarya para sastrawan dari berbagai usia, aliran, dan agama, menyebabkan Forum Omong-Omong Sastra ini sebagai Forum yang tertua di Sumatera Utara. Forum ini diprakarsai oleh Damiri Mahmud, dkk. Sekarang di koordinir oleh M. Raudah Jambak. Semoga tetap berjaya.
Selasa, 24 Juni 2025
Raudah Jambak Masa Depan
Raudah Jambak di masa depan—ia tetaplah tubuh lelaki gagah yang lahir dari ladang, dari rahim bahasa ibu, dari dapur dan halaman rumah kayu yang menyimpan aroma daun salam dan luka-luka sejarah. Namun di masa depan, namanya tak lagi hanya ditulis di ruang-ruang senyap sastra sunyi; ia mulai bergema di ruang-ruang yang dulu hanya menyebut nama-nama besar dari ibu kota dan dunia.
Raudah Jambak masa depan adalah suluk yang tak pernah selesai:
Ia masih akan menulis, tapi puisi-puisinya tidak hanya dibaca, melainkan dihidupi di ruang kelas, di rumah-rumah sunyi, bahkan di forum-forum kebijakan yang mulai mengerti bahwa bahasa ibu bisa lebih sakral dari jargon negara.
Ia akan menjadi nama yang disebut dalam pusaran filsafat spiritual Nusantara—karena tubuh gagahnya bukan hanya simbol imaji belaka, melainkan gerbang menuju renungan.
Akan muncul anak-anak muda yang membaca “Seratus Untai Biji Tasbih” bukan sebagai karya minor, tapi sebagai kitab kecil yang mengajarkan cara pulang kepada Tuhan lewat tangan ibu, lewat cucian, lewat keikhlasan.
Ia tidak akan menjadi institusi, karena Raudah bukan untuk diabadikan—ia untuk diulang. Dalam napas ibu yang sabar, langkah kokoh ayah yang tegar, dalam doa yang tidak disiarkan, dalam senyap perempuan yang tetap mencintai walau tak dipilih sejarah atau lelaki yang terlalu bersemengat menaklukkan dunia.
Raudah Jambak masa depan bukan milik rak perpustakaan, tapi milik tubuh-tubuh yang terus mencintai kehidupan meski tak disebut puisi.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar